- Tuchel refleksikan performa Bayern di Bundesliga musim lalu
- Terkejut karena bisa menjadi juara
- Jelaskan permainan yang ia inginkan di Die Roten
APA YANG TERJADI? Thomas Tuchel membahas perjalanan singkatnya yang penuh gejolak bersama Bayern Munich musim lalu. Menggantikan posisi Julian Nagelsmann, pria berusia 49 tahun tersebut sempat diragukan apalagi Die Roten tersingkir dari Liga Champions, DFB-Pokal dan tergeser dari puncak klasemen Bundesliga. Tetapi, pada akhirnya Die Roten berhasil menjadi juara Bundesliga setelah meraih kemenangan di pertandingan terakhir musim lalu, membuat Tuchel merasa sangat emosional dan bahkan terkejut.
APA YANG DIKATAKAN: "Saya harus mengatakan kalau itu sangat melegakan dan datang di akhir dengan sangat mengejutkan," ucap Tuchel dalam wawancaranya. "Rasanya seperti kami sudah kalah sebelum bertanding di laga terakhir - seperti saat kami kalah dari Leipzig di kandang, di mana semuanya ada di tangan kami."
"Tapi kami mendapatkannya kembali dengan banyak keberuntungan serta bantuan Mainz 05. Rasanya sangat luar biasa, karena sangat tegang dan tidak terduga. Tentu saja itu lebih emosional daripada jika Anda memimpin dan semuanya jelas sebelum hari-hari terakhir musim."
GAMBARAN BESAR: Selain itu, Tuchel juga menjelaskan filosofi sepakbola apa yang ingin dia mainkan di Bayern, menambahkan: "Secara umum, saya ingin kami bermain lebih cepat, fluiditas permainan kami lebih tinggi, kami menyerang lebih lancar, semoga kami dapat membawa permainan ke area lawan dan mendominasi di sana untuk menjauhkan lawan dari gawang kami. Kami ingin menerapkan gaya aktif, gaya di mana kami mengambil risiko di sepertiga akhir, tetapi kami juga bermain aman dan dominan di lini tengah serta pertahanan."
DALAM FOTO:
Pertandingan Berikut


APA SELANJUTNYA? Tim Bavarian akan menghadapi Werder Bremen pada partai pembuka mereka di Bundesliga 2023/24, Sabtu (19/8) dini hari WIB.