- Dimas Drajad berpeluang jadi andalan timnas
- Laga kontra Palestina dan Argentina dalam fokus
- Penyelesaian akhir jadi pekerjaan rumah Dimas
APA YANG TERJADI? Dimas Drajad menjadi pilihan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk menghuni lini depan timnas pada laga internasional FIFA, kontra Palestina dan Argentina.
Striker milik Persikabo 1973 itu lebih dipilih oleh STY ketimbang Ramadhan Sananta yang berhasil mempersembahkan medali emas SEA Games 2023 dan jadi pemain lokal produktif Liga 1 2022/23.
Namun, Dimas dapat pekerjaan rumah dari STY dengan latihan ekstra, supaya striker yang pernah bermain untuk PSMS Medan itu benar-benar bisa menjadi mesin gol yang dibutuhkan Merah-Putih.
SATU PELUANG, SATU GOL: Dimas menuturkan dirinya latihan ekstra dalam urusan penyelesaian akhir. Shin Tae-yong menegaskan situasi pertandingan akan rumit, dan striker dituntut bisa mencetak gol dalam kondisi apa pun.
"Coach Shin berpesan, saya sebagai pemain depan, harus lebih fokus kepada penyelesaian akhir, jadi kita harus memanfaatkan latihan, karena di pertandingan kita tidak tahu. Kalau bisa, satu peluang satu gol," ucapnya.
"Persiapan kami bagus semua, pemain sudah mulai komplet. Semoga kita bisa tampil lebih bagus untuk menatap pertandingan besok melawan Palestina," tutupnya.
GAMBARAN BESAR: Laga internasional FIFA pada Juni ini akan cukup spesial untuk timnas Indonesia, karena mereka akan menghadapi Palestina pada 14 Juni, di Gelora Bung Tomo, dilanjut 19 Juni, melawan Argentina di Gelora Bung Karno.
Skuad racikan Shin Tae-yong sudah hampir sepekan berada di Surabaya untuk persiapan, meski terkendala beberapa pemain yang telat gabung karena berbagai hal.
DALAM GAMBAR

.jpg?format=pjpg&auto=webp&width=3840&quality=60)
