"Faktanya, Liverpool Lebih Kecil 10 Kali Lipat Dari Manchester United" - Cody Gakpo Sesali Tak Ke MU?
Pelatih PSV Ruud van Nistelrooy mengungkapkan bahwa Cody Gakpo mengabaikan sarannya untuk memilih Manchester United alih-alih Liverpool.
Bintang Belanda 23 tahun tersebut secara mengejukan hijrah ke Anfield di bursa transfer Januari setelah The Reds menikung MU dalam perlombaan mendapatkan tanda tangannya.
Padahal, Erik ten Hag ingin mengisi lubang di lini depan, yang tercipta setelah The Red Devils mendepak Cristiano Ronaldo keluar dari klub.
Pelatih Gakpo di PSV, Van Nistelrooy, yang juga merupakan pemain ikonik di Old Trafford dengan 219 penampilan dan 150 gol, mendesak agar mantan anak asuhnya itu hijrah ke Manchester merah. Namun, karena suatu hal, Gakpo memutuskan untuk bergabung dengan pasukan Jurgen Klopp.
"Impian Gakpo adalah Manchester United, ia menjalin kontak dengan Ten Hag sejak Agustus tahun lalu," ucap Van Nistelrooy dilansir Sportsmole.
"Saya juga maunya ia ke Man United - bukan cuma karena MU klub saya dan saya cinta mereka. Melainkan juga karena mereka lebih baik dari Liverpool dan menawarkan lebih banyak potensi untuk pemain mereka."
"Tapi Man United tak mengajukan penawaran di Januari, sehingga saya menyarankan padanya untuk menunggu sampai musim panas."
"Sesuatu terjadi dan ia menolak saran saya dan mendengarkan Virgil [van Dijk] yang merayunya untuk bergabung dengan timnya. Ia bilang pada saya ingin hengkang di Januari."
"Faktanya, Liverpool 10 kali lipat lebih kecil daripada Manchester United, di semua departemen."
"Andai ke Man United, dia pasti sudah mencetak banyak gol. Mereka punya gelandang-gelandang hebat yang bisa bikin banyak peluang seperti [Bruno] Fernandes, Casemiro, bahkan [Christian] Eriksen."
Semenjak memutuskan membersamai The Reds alih-alih United, Gakpo masih belum bisa menunjukkan kebolehannya.
Pemain yang menjadi bintang Belanda di Piala Dunia 2022 itu telah bermain enam kali untuk Liverpool, tapi belum mencatatkan satu gol dan assist pun, meski memang Liverpool sedang tampil di bawah standar secara keseluruhan.
Mereka baru menang satu kali tahun ini, saat membungkam Wolves di Piala FA, dan belum sekalipun meraih tiga poin di Liga Primer Inggris, dibantai Wolves, Brighton, dan Brentford. The Reds terdampar di peringkat 10 klasemen sementara Man United bertengger di zona Liga Champions.