Kyle Walker Mulai Frustrasi Tunggu Perpanjangan Kontrak Dari Manchester City

Bek Manchester City Kyle Walker makin frustrasi menanti kepastian perpanjangan kontrak yang dijanjikan The Cityzen. Meski menegaskan masih ingin bertahan, Walker tidak menutup kemungkinan hijrah ke klub lain.

Kontrak Walker akan berakhir pada musim 2023/24. Walker sempat berada di persimpangan jalan ketika Bayern Munich menawarkan transfer pada musim panas kemarin. Namun Walker akhirnya memilih bertahan.

Keputusan Walker untuk bertahan di City disebabkan manajemen menyebutkan akan memberikan pembaharuan kontrak dengan durasi dua tahun. Artinya, Walker bakal tetap membela City hingga 2026. Hanya saja, hingga sekarang belum ada tanda-tanda penandatanganan kontrak baru segera dilakukan.

“Saya mempunyai kewajiban untuk menyelesaikan kontrak saya. Jelas segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik. [Dari] Apa pun cara Anda melihatnya, itu tidak terjadi,” kata Walker kepada Sky Sports.

“Tetapi saya adalah pemain Manchester City. Saya ingin bertahan di klub ini selama mungkin. Saya perlu melakukan apa yang benar buat saya secara pribadi, dan itu adalah untuk tetap berada di papan atas selama mungkin.”

“Ada banyak mantan pemain yang mengatakan kepada saya: begitu Anda mulai turun, itu akan sulit. Jika saya bisa memenuhi musim ini, dan banyak lagi, semoga di Manchester City, itu akan luar biasa.”

Walker menambahkan, ia masih bisa memberikan banyak kepada City dalam beberapa tahun ke depan, dan ini bertahan di klub. Kendati demikian, Walker tidak ingin bersikap naif, karena ia tidak ingin masa depannya suram.

“Ini musim ketujuh saya di sini, dan saya merasa menjadi salah satu angkatan tua dari musim pertama Pep [Guardiola] datang ke sini. Saya merasa suka di sini, mendapatkan banyak pengalaman [yang sebelumnya] hanya saya impikan,” tutur pemain berusia 33 tahun tersebut.

“Di dalam benak saya, saya selalu ingin bermain untuk Man City, tapi saya harus melakukan apa yang tepat untuk saya, dan masa depan saya, dan klub mana pun yang memberi saya tahun-tahun paling lama.”

“Saya masih berpikir saya punya banyak waktu, kaki saya masih mampu, dan saya ingin terus bermain sepakbola. Hampir saja terjadi [pindah ke Bayern], namun dalam sepakbola banyak hal bisa terjadi. Keputusan bisa diambil, segalanya bisa berubah.”