Pertandingan antara timnas Indonesia dan Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 19 Juni menjadi salah satu laga yang dinantikan bek blasteran Elkan Baggott.
Nama Baggott masuk ke dalam daftar 26 pemain yang dipanggil untuk menghadapi dua pertandingan uji coba internasional melawan Palestina dan Argentina. Namun pemain berusia 20 tahun itu belum bergabung ke pemusatan latihan (TC) timnas senior di Surabaya.
Baggott mengatakan, dua pertandingan uji coba ini sangat penting buat tim nasional. Kemenangan atas Palestina, Rabu 14/6), di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya akan memberikan dampak positif, karena dapat mengangkat posisi Indonesia di ranking FIFA.
Palestina merupakan tim yang berada di peringkat ke-93, sedangan Indonesia menempati posisi 149. Baggott menyatakan, dua laga ini juga menjadi momen untuk mendapatkan pengalaman dari tim yang mempunyai posisi lebih baik dibandingkan Indonesia.
“Pertandingan pertama sulit bagi kami, karena mereka berada di dalam 100 besar [dunia]. Jika kami bisa mendapatkan kemenangan, itu akan sangat bagus untuk peringkat FIFA kami,” kata Baggott dilansir laman Ipswich Town.
Selepas duel melawan Palestina, timnas senior selanjutnya bertemu Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 19 Juni. Menurut Baggott, berhadapan dengan juara dunia 2022 menjadi impian buat dirinya.
“Kemudian ada kesempatan untuk melawan Argentina di gim kedua, ini adalah mimpi. Saya hanya akan mencoba dan menikmatinya karena kesempatan untuk melakukannya tidak sering datang,” ujar Baggott.
“Suasananya akan luar biasa, dan saya dengar tiketnya terjual habis dalam lima menit, atau sekitar itu. Ini adalah stadion berkapasitas 90 ribu tempat duduk, ini akan menjadi pengalaman yang luar biasa.”
Skuad timnas senior saat ini terus melakukan persiapan untuk menghadapi dua laga tersebut. Pelatih Shin Tae-yong masih fokus mengembalikan kebugaran pemain setelah mereka lama tidak bertanding, menyusul berakhirnya Liga 1 2022/23 pada April lalu.
