Diserang Ultras, Nicolo Zaniolo Hapus Status Pemain AS Roma
Hubungan Nicolo Zaniolo dan AS Roma makin memanas setelah penyerang berusia 23 tahun itu menanggalkan statusnya sebagai penggawa Giallorossi di bio Instagram pribadinya.
Kehidupan Zaniolo di ibukota Italia makin tidak nyaman, terutama setelah Roma menelan kekalahan 2-1 dari Napoli, Senin (30/1) dini hari WIB. Zaniolo mendapat ancaman dari fans garis keras Roma.
Fans juga memasang spanduk di tempat latihan tim yang meminta agar Zaniolo segera angkat kaki dari tim, karena menganggap hati sang pemain tidak ada lagi berada di Roma.
“Menjauh dari Trigoria bagi orang-orang yang kurang penting, pengecut, dan pencatut. Dukungan tanpa syarat hanya untuk mereka yang menghormati warna kami! Roma,” demikian tulisan di spanduk tersebut.
Laman Calciomercato mewartakan, sejumlah fans ultras mendatangi kediaman Zaniolo di wilayah Casal Palocco selepas pertandingan, dan berteriak di depan rumah dengan mengataan '“S**t! Jika kami kalah, itu semua salah Anda. Pergi!'.
Bukan itu saja. Zaniolo juga dikejar fans, sehingga harus meminta bantuan perlindungan dari kepolisian yang kemudian datang ke rumahnya untuk membubarkan fans yang sedang diamuk amarah.
Buntut dari berbagai insiden ini membuat Zaniolo mengubah status di bio Instagram miliknya. Sebelumnya, Zaniolo menyebut dirinya sebagai 'pemain AS Roma', namun sekarang berubah menjadi 'atlet'.
Demi keselamatan, laman TuttomercatoWeb mewartakan, Zaniolo langsung meninggalkan Roma pada tengah malam waktu setempat, dan memilih pulang kampung ke La Spezia untuk menenangkan diri.
Situasi yang dialami Zaniolo berimbas kepada keluarganya. Sang ibu, Francesca Costa, terpaksa menghapus sejumlah foto di insta strory yang memperlihatkan dirinya berfoto di Trigora, karena mendapat cacian dan cemoohan dari fans Roma.
“Semua kebencian ini tampaknya sedikit berlebihan buat saya,” ucap Francesca.
Situasi tidak kondusif ini muncul setelah Zaniolo meminta klub melepas dirinya di bursa transfer musim dingin. Sejumlah klub disebut menaruh ketertarikan kepada Zaniolo, seperti AC Milan, Tottenham Hotspur, dan Bournemouth.
Dari beberapa klub itu, hanya Bournemouth yang menyampaikan keseriusan mereka dengan menyampaikan pinangan sebesar £26,4 juta, namun mendapat penolakan dari Zaniolo.
Sementara Milan mundur dari perburuan dengan alasan utama tidak mendapat dana dari pemilik klub. Roma disebut-sebut menginginkan biaya sekitar €30 hingga 53 juta, tapi Rossoneri tak mampu memenuhi tuntutan tersebut.